Kami mencoba untuk mempublikasikan keberadaan sekolah kami,sehingga sekolah kami menjadi sekolah yang transparan mau menerima masukan dari fihak yang peduli terhadap kemajuan pendidikan,terutama di tempat kami mengajar dan pendidikan di Indonesia pada umumnya.
Rabu, 19 Agustus 2009
Pagu Yang Menggelembung
Akhir-akhir ini dunia pendidikan sesudah tahun ajaran baru 2009-2010 terasa geliatnya,banyak wali murid yang putranya tidak di terima di bangku sekolah dasar kelas 1 karena faktor usia atau jarak rumah yang terlalu jauh dengan sekolah menjadi alasan dari sekolah yang telah menjadi aturan dari dinas kota menjadi sedih dan rasa protes yang tidak dapat disalurkan. Itu semua seakan sudah menjadi harga pas yang tidak dapat ditawar oleh orang tua murid. Sedang fihak sekolah dibatsi oleh pagu yang sudah menjadi ketentuan diknas kota. Tapi anehnya fihak sekolah ketika anak kelas 1 naik ke kelas 2 yang tadinya pararel 3 kelas digabung lagi menjadi 2 kelas yang mengakibatkan kelas 2 menjadi gemuk lagi,yang tadinya kelas 1 ada 40 siswa ketika kelas 2 menjadi 50 lebih siswa, hal inilah yang menyebabkan KBM di dalam kelas tidak seperti yang diharapkan sesuai dengan pagu. Semoga hal ini menjadi perhatian dari diknas kota.
Langganan:
Postingan (Atom)