Persiapan UASBN 2008-2009

SDN Bulak Banteng I-263 dalam rangka persiapan USBN kelas VI melakukan beberapa kegiatan,misalnya try out baik bersifat lokal,kecamatan maupun tingkat kota.Disamping persiapan yang bersifat fisik guru kelas VI juga mengagendakan kegiatan spiritual yaitu dengan mengadakan doa bersama setiap hari Sabtu,yang dimulai tanggal 25 April 2009 dipandu oleh guru Agama yaitu Bapak Ari Sunaryo.Dalam kegiatan ini anak-nak diajak untuk melihat kedalam dalam diri kita masing-masing,potensi kita,kemauan kita,semangat kita,dan upaya apa yang kita lakukan.Semua itu tidak lepas dari kekuasaan dari Allah Yang Maha Kuasa.Kita semua guru-guru SDN Bulak Banteng I-263 berharap semoga anak-anak kelas VI dapat menyelesaikan UASBN dengan baik dan lancar serta sukses 100 % lulus semua.Itulah harapan dari kami segenap guru dan staf SDN Bulak Banteng I

Jadwal UASBN

Di tingkat SD jadwal UASBN di perkirakan tanggal 11-13 Mei 2009 yang dilaksanak pada pukul08.00-10-00 WIB.Sedangkan sistem yang digunakan untuk oengawas UASBN yaitu sistem silang,artinga pengawas yang mengawasi UASBN di tempatkan di sekolah yang berbeda,di bantu oleh pemantau idependen.Pada hari petama seperti biasa jadwalnya adalah Bahasa Indonesia,hari kedua Matematika dan hari ke tiga yaitu IPA.Melihat persiapan yang sudah matang para guru berharap UASBN kali ini dapat berjalan dengan lancar dan prestasi siswa dapat meningkat,indikator tersebut dilihat dari hasil try out tingaht kota beberapa minggu yang lalu.

Puisi Sang Rembulan

Sang Rembulan

Malam bergelajut bintang
Wajah bulan bersinar terang bersanding menemani
Awan putih berarak-arakan berlahan
Angin berhembus menerpa santai seakan berbicara tentang kehidupan
Wajah raja malam merona terang seiring waktu
Purnama kini menjelang
Tiada awan hitam yang menghadang
Di tepian pantai wajah sang renbulan tampak mempesona
Beburan ombak saling bersahutan
Menyambut purnama yang tiba
Biduk Nelayanpun disandarkan di tepian pantai
Melautpun ditinggalkan sejenak
Rona malam menampakkan keperkasaanya
Dedaunan lembut bergoyang di terpa angin malam
Senandung syair merdu terdengar dari kejauhan
Suara melantun dari surau terdengar
Melantunkan ayat-ayat peringatan
Gema wahyu ilahi menusuk hati
Memberi bekal di kehidupan nanti
Ini sebuah pertanda bagi yang berfikir
Ini membawa makna bagi yang berakal
Getaran senandung ayat suci menggetarkan jiwa bagi yang terbuka
Terbuka jiwa dan raga,bak purnama yang kemilau sinarnya
Kikisan Ombak dipantai dengan pasti menerjang
Tiada henti sepanjang kehidupan.